Wednesday, July 24, 2024

Sadar Kelansiaan

Suatu ketika di dalam WA saya ada tulisan yang mengatakan bahwa saya "IDOLA dari umat BALITA sd LANSIA." Di dalam saya hanya tersenyum. Bagi kaum balita saya kan paling kalau ada berkatan anak pada waktu Misa. Itupun dulu ketika masih belum masuk rumah tua. Kini balita berkatan seperti itu hanya kalau ada Misa even tertentu di Domus Pacis dan ada peserta bawa anak atau cucu. Paling-paling untuk balita hingga SD saya tampil kalau ada kunjungan anak di Domus. Itu karena saya masih punya sisa-sisa perbendaharaan pendampingan anak tempo dulu dengan main keyborad ngawuran. Idola remaja dan kaum muda? Di Domus yang jadi idola adalah Rm. Hartanta, Direktur Domus yang berusia 43 tahun. Bahkan Rm. Hartanta adalah pendamping Remaja Misioner bersama beberapa kaum muda yang jadi tim kerja di Kevikepan Jogja Barat. Naaaah .... Kalau untuk kaum lansia okelah. Tetapi itu hanya terbatas dengan yang berhubungan dengan masa saya tinggal di rumah para rama sepuh Domus Pacis. Itupun, sejak masa pandemi Covid-19 berkurang amat banyak sekali. Apalagi sesudah saya tidak bisa pergi-pergi sendiri. Kini memang masih ada kaum sepuh yang tampak oke dengan saya. Rombongan-rombongan tamu yang datang di Domus pada umumnya memang kaum sepuh. Tampaknya mereka amat senang ketika saya memandu pertemuan mereka dengan para rama sepuh Domus. Memang masih ada dari kaum lansia yang meminta peran saya seperti memimpin Misa ujub keluarga dan beberapa kelompok untuk rekoleksi. Tetapi semua ini pasti amat terbatas frekuensinya. Pada Juli 2024 ini hingga tanggal 25 ada 2 kunjungan rombongan Kelompok Arisan Sala dan Kelompok Senam Lansia Wedi. Katanya Minggu 28 juga ada kunjungan. Pada Juli ini saya memimpin rekoleksi lansia di Berbah (tanggal 21) dan nanti tanggal 28 Misa di Bedana untuk peringatan Hari Kakek Nenek. Untuk Agustus rekoleksi diminta dari Alumni SMA de Britto tahun 1970 dan Tim Kerja Pendampingan Keluarga Gondang. Tampaknya masih sibuk? Itu kan dibandingkan dengan para rama sepuh lain di Domus. Kini saya tak berani sesibuk hingga tahun 2019. Maklumlah, kondisi fisik tak sekuat dulu dan kini 92% banyak berada di kamar. Maka lansia yang oke dengan saya ya terbatas pada yang punya relasi termasuk yang baca Blog Domus. Idola balita? Ha ha ha .... hanya seorang balita yang mengidolakan saya, yaitu Chrissel anaknya Mas Tian dan Mbak Rachel dan cucunya Bu Rini, relawan Domus.

No comments:

Post a Comment

Peringatan Arwah Tiga Rama

Hajatan yang diselenggarakan di Domus Pacis memang sudah dimulai dan kemudian menjadi kebiasaan. Itu terjadi sejak masih berada di Puren Pri...