Tampaknya kalau mendengar nama Monika untuk sebuah kelompok, tak sedikit umat Katolik yang membayangkan adanya kerumunan ibu-ibu bahkan ibu-ibu sepuh. Bahkan umat Katolik akan berpikir nama lain untuk kelompok seperti itu yang banyak diketahui oleh umat paroki. Nama lain itu adalah Wara Semedi. Itu adalah nama yang menggunakan bahasa Jawa, yaitu wara yang berarti sendiri dan semedi yang berarti menyendiri. Itu adalah kelompok untuk para janda. Di dalam perkembangan paguyuban para janda berjejaring secara nasional. Jaringan nasional paguyuban-paguyuban janda Katolik ini mengambil nama Paguyuban Santa Monika.Pada Minggu 10 Desember 2023 Domus Pacis Santo Petrus mendapatkan rombongan tamu dari Paroki Pringwulung. Ini adalah rombongan dari Paguyuban Doa Santa Monika. Para romo Domus yang menyambut adalah Rm. Ria, Mgr. Blasius, Rm. Harto, Rm. Yadi, Rm. Jarot, dan Rm. Bambang. Dari perjumpaan dengan para tamu dari Pringwulung hari itu, ada dua hal yang dapat menjadi catatan khusus :
- Ada anggota bapak. Rombongan Santa Monika Paroki Pringwulung memiliki bapak-bapak sebagai anggota. Bahkan yang menjadi ketua adalah seorang bapak. Paguyuban Monika Pringwulung bukanlah kumpulan para janda. Anggotanya ada yang terdiri dari beberapa pasangan suami-istri. Ternyata Paguyuban Doa Santa Monika Pringwulung adalah paguyuban umat peduli panggilan imam, suster, dan bruder. Mereka berkumpul sebulan sekali untuk berdoa bagi panggilan penghayatan imamat dan membiara.
- Kegelisahan usia makin tua. Dalam pertemuan dengan tamu kali ini muncul pertanyaan yang belum pernah diterima oleh para romo. Seorang bapak sepuh berkata "Saya sering gelisah dan takut menjadi makin tua kalau umur selalu bertambah". Semua romo yang menyambut memberikan tanggapan. Pada umumnya para romo tidak memiliki rasa takut dan bisa gembira dalam kelansiaan. Beberapa hal memberikan peneguhan : a) Hidup tak hanya ada di dunia tetapi ada juga hidup kekal; b) Dalam keabadian ada perjumpaan langsung dengan Tuhan Yesus sumber hidup dan kebahagiaan; c) Hari-hari selalu terasa cepat karena selalu ada yang dikerjakan sesederhana apapun; d) Sadar bahwa makin tua orang akan makin mengalami kesendirian sehingga terjaga dengan doa; e) Punya kegiatan rutin untuk melakukan hal-hal kecil.
No comments:
Post a Comment