Masakan Khusus untuk Romo

"Romo, mangke ingkang badhe masak badhe dhateng ing antawisipun jam setinggal lan kalih siang" (Romo, nanti yang akan masak akan datang antara jam 1 dan 2 siang) kata Rm. Bambang kepada Rm. Hartanta pada waktu makan pagi Jumat 8 Desember 2023. Yang disampaikan oleh Rm. Bambang adalah yang disampaikan oleh Bu Rini kepadanya lewat vid-call pada sekitar jam 05.30. Bu Rini menyampaikan bahwa tukang masak akan dhatang antara jam 1-2. Bahkan Bu Diany akan menyertai.

Semua itu berkaitan dengan rencana untuk membuat masakan makan malam khusus yang akan disajikan untuk para romo Domus Pacis Santo Petrus hari itu. Pada Jumat tanggal 8 Desember 2023 ada 3 orang romo merayakan ulang tahun imamat, yaitu Rm. Yadi, Rm. Tri Hartono, dan Rm. Supriyanto. Ketiganya ditahbiskan pada tanggal 8 Desember 1978. Pada sore itu akan ada Misa istimewa untuk merayakan 45 tahun ketiganya menjadi imam. Domus memang selalu mengadakan pesta untuk setiap momen ulang tahun imamat para romo penghuni. Selalu saja ada banyak undangan hadir dan sehabis Misa selalu ada makan bersama dengan menu khusus didatangkan dari luar. Akhir-akhir ini muncul perasaan tidak enak berkaitan dengan pesta. Para romo Domus, kecuali Rm. Hartanta yang masih muda dan jadi direktur, sudah harus menghadapi diet ketat pada setiap santap di pagi, siang, dan malam. Hal ini membuat para romo sepuh hanya menjadi semacam penonton untuk para tamu yang bisa menikmati makan enak. Maka muncullah kebijakan dari keputusan Rm. Hartanta bahwa dalam peristiwa pesta Domus, ada tukang masak khusus didatangkan untuk membuat santapan khusus bagi para romo. Inilah mengapa pada Jumat siang 8 Desember 2023 ada tukang masak dari catering langganan Domus yang datang di Domus. Bu Diany, pemilik catering, juga menyertai. Mereka membawa bahan-bahan dari luar tetapi dimasak di dapur Domus dengan beberapa fasilitas masak milik Domus untuk menjaga keperluan diet para romo. Maka beberapa hal seperti minyak goreng dan bumbu-bumbu memakai yang ada di Domus.