Sunday, November 26, 2023

Tamu Pribadi untuk Berdua

Yang namanya tamu biasa datang di Domus Pacis Santo Petrus, Kentungan. Ada tiga macam tamu : 1) Rombongan yang datang untuk semua romo; 2) Undangan dari Domus ketika ada hajatan seperti ulang tahun imamat; 3) Pribadi yang datang untuk romo tertentu. Untuk tamu jenis ketiga biasa hanya berjumpa dengan romo tertentu. Romo lain tidak ikut menemui dan biasa di kamar masing-masing. Tetapi pada Jumat 24 November 2023 terjadi hal yang cukup berbeda.

Menjelang jam 09.00 Bapak dan Ibu Pomo bersama anak dan menantu datang ke romo Bambang. Sebenarnya kehadiran mereka adalah untuk mengantar snak. Pagi itu Bu Pomo mendapatkan giliran menyediakan snak untuk Domus. Beliau termasuk kelompok jaringan umat Wilayah Maguwa, Paroki Kalasan. Tetapi kedatangan mereka ternyata juga membawa sumbangan bantal sebanyak 14 buah. Ketika sedang omong-omong, keluarlah Rm. Jarot. Karena neliau juga sudah cukup berkenalan dengan Pak Pomo, maka Rm. Jarot juga ikut bergabung. Pada waktu itu tersusullah rombongan kecil tamu untuk Rm. Bambang. Mereka adalah ibu-ibu lansia mantan peserta Jagongan Iman dari Paroki Gondang yang dulu serlalu didampingi oleh Rm. Bambang. Ketika menemui rombongan ini, Rm. Bambang mengajak Rm. Jarot yang berasal dari Gondang. Ternyata beberapa dari anggota rombongan dulu adalah teman-teman almarhum ibunda Rm. Jarot. Tiba-tiba menyusul tamu terdiri dari 5 orang untuk Rm. Jarot. Ternyata mereka datang dari Stasi Pojok, Paroki Klepu. Kebetulan Rm. Bambang juga kenal baik. Entah bagaimana, Tamu Gondang dan Pojok menyatu ditemui oleh Rm. Jarot dan Rm. Bambang. Rm. Jarot juga berpasangan dengan Rm. Bambang menemui tamu juga terjadi di malam hari. Pak Suhari datang untuk membicarakan rencana Misa Minggu 17 Desember 2023 yang akan dipimpin oleh Rm. Bambang.. Beliau datang bersama menantunya. Ternyata sang menantu dulu adalah misdinar Paroki Baciro yang pernah dibimbing oleh Rm. Jarot.

No comments:

Post a Comment

Jadi Asisten Menerima Tamu

Minggu 14 Juli 2024. Mbak Pariyah, salah satu karyawan Domus, masuk kamar Rm. Bambang yang baru menghadapi laptop. " Ngga, rama, direnc...