Sebuah Wawancara

Ini adalah hari Selasa 14 November 2023. Pada jam 13.52 ada WA masuk di HP Rm. Bambang "Siang romo ..... Ada anak de brito yang mau sowan wawancara. ..... Ndherek nggih romo ..... Mau wawancara tentang domus". Secara spontan Rm. Bambang merasa gembira akan hadirnya para SMA Kolese de Britto. Sekitar 30 menit kemudian ada karyawan memberi tahu kedatangan beberapa siswa SMA untuk berwawancara. Rm. Bambang keluar dari kamar dan menjumpai 5 remaja laki-laki. Siswa SMA ini memang hanya terdiri dari murid laki-laki. Rm. Bambang siap dengan berbagai kemungkinan cerita tentang Domus Pacis sejak masih di Puren, Pringwulung, hingga kini di Kompleks Seminari Tinggi.

"Nama romo siapa?" tanya salah satu dari mereka yang diteruskan "Kami rekam ya, romo".

"Dominicus Bambang Sutrisno" jawab Rm. Bambang.

"Apakah yang ada di sini semua romo projo?" yang lain menambah pertanyaan yang di"Iya"kan oleh Rm. Bambang.

Ternyata mereka datang untuk minta penjelasan tentang apa itu Romo Praja. Maka pikiran tentang Domus dalam benak Rm. Bambang langsung terhapus. Kedatangan mereka, sebagai siswa kelas 11 jurusan IPA, menjalankan tugas pelajaran. Maka pembicaraan berkisar tentang Romo Praja dari istilah "Praja", ikatan dengan Uskup dan melebar ke sana-sini sesuai pemikiran dan pengalaman Rm. Bambang dalam menanggapi pertanyaan-pertanyaan yang muncul.