Monday, November 20, 2023

Rm. Bambang Sudah Tidak Pincang


Foto di atas diambil pada hari Senin siang 20 November 2023 kira-kira jam 14.30. Yang duduk di kursi roda adalah Rm. Jarot (kanan) dan Rm. Bambang (kiri). Sedang yang berdiri adalah Rm. Yamto (kiri) dan Rm. Trasno (kanan). Rm. Yamto dan Rm. Trasno hadir di Domus Pacis Petrus untuk mengunjungi Rm. Jarot, angkatan tahbisan. Keduanya mampir Domus sepulang dari melayat wafat Pak Pardi, ayah Rm. Bambang Triantoro, di Kalasan. Ketika melihat pintu kamar Rm. Bambang terbuka, Rm. Yamto dan Rm. Trasno menyempatkan diri menjumpai di dalam kamar. Pada waktu itu ada beberapa orang duduk di bangku tamu bagian barat aula Domus. "Kalau wau rikala mlebet Domus, wonten ingkang criyos 'Kula nuwun, Romo Bambang'" (Tadi ketika masuk Domus, ada yang bilang "Permisi, Rm. Bambang") kata Rm. Trasno menceriterakan ketika disapa oleh salah. Rm. Yamto menanggapi "Romo Bambang Sutrasno". Semua tertawa. Tawa itu tidak karena membelokkan nama Bambang Sutrisno dengan "Sutrasno" nama Rm. Trasno. Tetapi tertawa itu barangkali dikaitkan dengan kekeliruan perkiraan tamu yang menyapa. Rm. Trasno dikira Rm. Bambang. Dalam pikiran Rm. Bambang ada keyakinan bahwa tamu itu tak tahu kalau kini Rm. Bambang berkursi roda. Dulu, ketika masih bisa jalan, Rm. Bambang jalan pincang karena cacad kaki kiri. Kebetulan Rm. Trasno juga pincang. Nah, maklum saja kalau ada yang mengira beliau adalah Rm. Bambang.

No comments:

Post a Comment

Santo Bruno, Pengaku Iman

diambil dari https://www.imankatolik.or.id/kalender/6Okt.html Bruno lahir di kota Koln, Jerman pada tahun 1030. Semenjak kecil ia bercita-ci...