Wednesday, July 28, 2021

Lamunan Peringatan Wajib

Santa Marta

Kamis, 29 Juli 2021

Yohanes 11:19-27

19 Di situ banyak orang Yahudi telah datang kepada Marta dan Maria untuk menghibur mereka berhubung dengan kematian saudaranya. 20 Ketika Marta mendengar, bahwa Yesus datang, ia pergi mendapatkan-Nya. Tetapi Maria tinggal di rumah. 21 Maka kata Marta kepada Yesus: "Tuhan, sekiranya Engkau ada di sini, saudaraku pasti tidak mati. 22 Tetapi sekarangpun aku tahu, bahwa Allah akan memberikan kepada-Mu segala sesuatu yang Engkau minta kepada-Nya." 23 Kata Yesus kepada Marta: "Saudaramu akan bangkit." 24 Kata Marta kepada-Nya: "Aku tahu bahwa ia akan bangkit pada waktu orang-orang bangkit pada akhir zaman." 25 Jawab Yesus: "Akulah kebangkitan dan hidup;  barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan hidup walaupun ia sudah mati, 26 dan setiap orang yang hidup dan yang percaya kepada-Ku, tidak akan mati selama-lamanya. Percayakah engkau akan hal ini?" 27 Jawab Mata: “Ya, Tuhan, aku percaya, bahwa Engkaulah Mesias, Anak Allah, Dia hyang akan datang ke dalam dunia.”

Butir-butir Permenungan

  • Tampaknya, untuk berpisah dari lingkungan sehari-hari karena pindah tempat, orang sudah dapat merasa susah. Terhadap peristiwa perpisahan memang ada yang mengatakan “perpisahan itu adalah kematian kecil”.
  • Tampaknya, kalau perpisahan saja dapat membuat susah bagaikan mencicipi kematian, apalagi kalau harus berpisah karena memang ditinggal meninggal dunia. Kematian sungguh menghapus apapun yang sudah berjalan.
  • Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa, bagi yang biasa bergaul intim dengan kedalaman batin, sekalipun yang sehari-hari sudah dihayati dengan enak, tetapi sadar bahwa di dunia ini orang akan selalu dihadapkan pada hal-hal baru dan diperbarui, dia juga akan mengalami kematian sebagai saat kesejatian hidup baru yang membahagiakan. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang akan menghayati kehidupan dunia ini sebagai perjalanan dan latihan mengalami hadirnya hal-hal baru dan yakin di keabadian ada kebaruan definitif.

Ah, bagaimanapun juga kematian itu menakutkan.

No comments:

Post a Comment

Peringatan Arwah Tiga Rama

Hajatan yang diselenggarakan di Domus Pacis memang sudah dimulai dan kemudian menjadi kebiasaan. Itu terjadi sejak masih berada di Puren Pri...