Monday, May 27, 2024

Ketika Tak Mengirim Status

Ini tentang hal rutin yang ada dalam hidup. Ada yang bilang bahwa "Rutinitas adalah sesuatu kegiatan yang dilakukan secara berulang-ulang terus menerus setiap hari yang bertujuan untuk memanfaatkan waktu secara efesien." (https://brainly.co.id/tugas/3413157) Karena selalu berulang terus menerus ada yang mengalami sebagai hal menjemukan. Namun demikian hal itu justru membuat hidup selalu terisi yang bahkan menghadirkan makna bagi diri dan orang lain. Apalagi di era digital dengan maraknya penggunaan media sosial. Kemanfaatan itu sungguh mudah tersebar luas dan itu ternyata juga makin bermakna untuk diri sendiri. 


Dalam hal itu Rm. Bambang sungguh ikut mengalami. Berbekal WA, FB, Blog, TikTok, dan Email, dia bisa makin banyak sambung dengan baik yang kenal face to face maupun yang maya. Dari sini dia dapat ikut ambil bagian berbuat yang menghadirkan signifikansi dan relevansi bagi Domus Pacis Santo Petrus. Bahkan bagi kehidupannya sendiri Rm. Bambang sungguh merasakan makna rutinitas dalam ber-medsos. Dia biasa menayangkan Renungan Harian pada sekitar jam 04.00 pagi. Kemudian, sesudah makan pagi, kisah Santo-santa ikut masuk jejaringnya. Pada sekitar jam 14.00 kisah tentang peristiwa Domus atau kehidupan lansia mendapatkan giliran penayangan. Ini sudah berjalan selama 10 tahunan. Kalau pada suatu ketika tak ada tayangan, tak sedikit yang bertanya ada apa dengan Rm. Bambang. Tentu saja hal itu juga terjadi pada Minggu 26 Mei 2024. Pada jam 05.30 Mas Abas, karyawan Domus, masuk kamarnya dan menemukan Rm. Bambang terbaring di tempat tidurnya. Beberapa saat kemudian karyawan lain, Mas Fallah, juga menengok. Pada waktu itu persis Rm. Bambang sedang berada dalam keadaan akan muntah. Maka Mas Fallah melayani kemuntahan Rm. Bambang dan kemudian membersihkannya. Setelah itu Mas Fallah mengelap badan Rm. Bambang dan menggantikan pakaian. Pada hari itu Rm. Bambang memang sedang terus berbaring di tempat tidur dan kalau membuka mata terasa pusing. Dia tak dapat mengontak karyawan karena tak bunya bel panggil seperti para rama lain. HP pun berada di meja tulis tak dapat diraih dari tempat tidur. Ternyata Bu Rini, salah satu relawan, mengontak Mas Abas dan Mas Fallah, karena tak menemukan tayangan dan kontak di HP Rm. Bambang. Maka, Rm. Bambang kemudian terurus kondisinya selama sehari bahkan semalam juga. Kebetulan tantenya hari itu menengok bersama anak dan menantu serta cucu dan pacarnya. Rm. Bambang menemui sambil berbaring.

No comments:

Post a Comment

Peringatan Arwah Tiga Rama

Hajatan yang diselenggarakan di Domus Pacis memang sudah dimulai dan kemudian menjadi kebiasaan. Itu terjadi sejak masih berada di Puren Pri...