Lamunan Pekan Biasa IV

Sabtu, 3 Februari 2023

Markus 6:30-34

30 Kemudian rasul-rasul itu kembali berkumpul dengan Yesus dan memberitahukan kepada-Nya semua yang mereka kerjakan dan ajarkan. 31 Lalu Ia berkata kepada mereka: "Marilah ke tempat yang sunyi, supaya kita sendirian, dan beristirahatlah seketika!" Sebab memang begitu banyaknya orang yang datang dan yang pergi, sehingga makanpun mereka tidak sempat. 32 Maka berangkatlah mereka untuk mengasingkan diri dengan perahu ke tempat yang sunyi. 33 Tetapi pada waktu mereka bertolak banyak orang melihat mereka dan mengetahui tujuan mereka. Dengan mengambil jalan darat segeralah datang orang dari semua kota ke tempat itu sehingga mendahului mereka. 34 Ketika Yesus mendarat, Ia melihat sejumlah besar orang banyak, maka tergeraklah hati-Nya oleh belas kasihan kepada mereka, karena mereka seperti domba yang tidak mempunyai gembala. Lalu mulailah Ia mengajarkan banyak hal kepada mereka.

Butir-butir Permenungan

• Tampaknya, banyak yang tahu sesibuk apapun agendanya, orang membutuhkan refresing. Ini juga dinamakan rekreasi.
• Tampaknya, ada gambaran bahwa untuk bisa refresing orang akan mencari suasana yang menyenangkan. Dia bisa melakukan piknik atau bentuk wisata apapun macamnya.
• Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa, bagi yang biasa bergaul akrab dengan kedalaman batin, sekalipun wisata apapun macamnya bisa menjadi bentuk refresing, kesegaran sejati untuk seseorang justru terjadi dalam kondisi kesendirian berhubungan dengan kesunyian sehingga orang bisa dengan leluasa berjumpa mesra dengan dirinya dalam hati. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan relung hati orang dalam kesendirian di tempat sunyi tak akan kesepian tetapi justru menemukan kesungguhan kesegaran hidup. 

Ah, sendiri di tempat sunyi akan frustrasi kesepian.