Ibu-ibu Paroki Kumetiran

Pada hari Kamis 12 Januari 2023 jam 14.25 ada pesan WA masuk di HP Rm. Bambang. Ternyata dari Ibu Ambar yang menulis "Selamat sore Romo. Saya Bu Ambar dari Ibu Paroki Kumetiran. Mau matur klo hari Senin tg.16 Januari 2023, kira2 antara PK. 10.00 - 10.30, kami mau sowan utk nyaosaken 'sedikit' donasi kagem Domus. Apa bisa diterima, kami hanya 4 atau 5 orang, dan rebat cekap saja. Matur nuwun Romo . Berkah Dalem". Ternyata sebetulnya Bu Ambar sudah memberi informasi kepada Rm. Hartanta selaku Direktur Domus Pacis St. Petrus. Kebetulan pada Senin 16 Januari 2023 Rm. Hartanta pergi ke Pusat Pastoral Sanjaya Muntilan (PPSM) untuk mengikuti pertemuan pleno UNIO Persaudaraan Imam Praja Keuskupan Agung Semarang. Sebelum berangkat ke Muntilan beliau datang ke kamar Rm. Bambang untuk meminta menerima kedatangan tamu dari Paroki Kumetiran.

Ada 5 orang ibu datang dari Kumetiran di Domus pada Senin itu sekitar jam 10.00. Mereka masuk Domus dengan mendorong troli untuk membawa beberapa dos sebagai oleh-oleh. Suasana pertemuan 5 ibu dengan Rm. Bambang berjalan asyik sekali karena kebetulan para ibu sudah beberapa kali berjumpa dengan Rm. Bambang. Bu Ambar secara periodik datang ke Rm. Bambang dan juga ikut mengirimkan sumbangan untuk tambahan beaya makan malam para penghuni Domus. Para ibu juga biasa membuka Blog Domus yang diurus oleh Rm. Bambang. Mereka juga bertanya mengapa kiriman Rm. Bambang tak muncul di WA dan FB sejak Sabtu 14 Januari 2023. Ketika sedang omong-omong kebetulan Mgr. Blasius keluar dari kamar. Rm. Bambang memanggilnya. Beliau juga diminta oleh Rm. Bambang untuk berdoa dan memberi berkat kepada para ibu yang di Domus hanya 30 menit lebih sedikit. Mereka datang atas nama Ibu-ibu Paroki Kumetiran yang setahun sekali selalu memberi sumbangan untuk Domus sejak masih di Puren, Pringwulung.