Tuesday, March 14, 2023

Frater Seminari Tinggi di Misa Domus


Domus Pacis Santo Petrus dan Seminari Tinggi Santo Paulus memang beda urusan rumah tangga. Tetapi antar dua rumah itu terdapat lorong yang menyambung. Lebih dari itu keduanya memiliki aura kehidupan imamat. Seminari Tinggi menjadi rumah untuk mempersiapkan pemuda-pemuda yang ingin menjadi pastor. Sedang Domus Pacis menjadi rumah bagi para pastor yang sudah bebas dari dinas pastoral yang langsung mengurus umat Katolik. Dulu Rm. Bismoko, salah satu staf Seminari pernah mengharapkan agar para romo sepuh Domus Pacis menjadi saksi eskatologis atau hari akhir bagi para seminaris. Katanya, dalam salah satu rapat pengelola Domus Pacis muncul dua kesepakatan. Pertama, kalau Domus mengadakan hajatan ada undangan untuk Seminari. Kefua, setiap Senin ada romo dari Seminari Tinggi memimpin Misa Komunitas Domus Pacis.

Realisasi Misa Domus dipun oleh romo Seminari Tinggi mulai terjadi pada Senin tanggal 6 Maret 2023. Pada makan pagi Senin 13 Maret 2023 Rm. Hartanta, Direktur Domus, bertanya "Mangke sing tugas lektor sinten nggih?" (Siapa yang nanti sore tugas lektor Misa Domus?). Ketika Rm. Bambang menjawab "Bu Rini", beliau berkata "Mbokmenawi wonten frater ing badhe maos" (Barangkali akan ada frater yang akan membaca). Maka, kalau biasanya akan ada yang mungkin akan absen ada yang diminta berjaga-jaga menggantikan, ini halnya. Maka, ketika Bu Rini datang di sore hari, Rm. Bambang memberi tahu "Engko kowe jaga-jaga ora sida tugas maca. Mbokmenawa ana frater sing arep dadi lektor). Kalau seminggu sebelumnya Rm. Dwi Aryanto datang seniri, pada Senin 13 Maret 2023 yang datang memimpin Misa adalah Rm. Wardi. Di samping beliau ada 2 orang frater menyertai. Memang benar, salah satu frater tampil menjadi lektor. Sesudah Misa Rm. Wardi dan kedua frater bergabung dengan para romo Domus yang makan bersama.

No comments:

Post a Comment

Peringatan Arwah Tiga Rama

Hajatan yang diselenggarakan di Domus Pacis memang sudah dimulai dan kemudian menjadi kebiasaan. Itu terjadi sejak masih berada di Puren Pri...