Monday, March 6, 2023

Santa Perpetua

diambil dari katakombe.org/para-kudus Diterbitkan: 02 Agustus 2013 Diperbaharui: 04 Agustus 2017 Hits: 7658

  • Perayaan
    07 Maret
  •  
  • Lahir
    Hidup abad ke-3
  •  
  • Kota asal
    Kartago - Afraka Utara (sekarang Tunisia)
  •  
  • Wafat
  •  
  • Sekitar tahun 202 | Martir
    Dijadikan mangsa binatang buas lalu kemudian dipenggal kepalanya
  •  
  • Kanonisasi
  •  
  • Pre-Congregation

Santa Perpetua hidup di Kartago, Afrika Utara (sekarang Negara Tunisia ) pada abad ketiga. Pada masa itu terjadi penganiayaan yang hebat atas orang-orang Kristen oleh Kaisar Septimus Severus. Perpetua yang berusia duapuluh dua tahun adalah puteri seorang bangsawan kaya. Semenjak kecilnya ia selalu mendapatkan apa saja yang ia inginkan. Tetapi ia sadar bahwa ia mengasihi Yesus dan iman Kristianinya jauh lebih berharga dari apa pun yang dapat ditawarkan oleh dunia. Oleh karena imannya itulah ia menjadi seorang tahanan yang siap menghadapi hukuman mati.

Ayah Perpetua adalah seorang kafir. Ia melakukan segala daya upaya untuk membujuk puterinya agar mengingkari iman Kristianinya. Ia berusaha meyakinkan Perpetua akan betapa pentingnya menyelamatkan nyawanya. Tetapi, Perpetua tetap pada pendiriannya, meskipun ia tahu bahwa ia harus meninggalkan suami serta bayinya.

Santa Perpetua bersama pelayannya St. Felisitas menghadapi kemartiran mereka dengan gagah berani. Mereka dijadikan mangsa binatang-binatang buas dan kemudian dipenggal kepalanya. Mereka berdua wafat sekitar tahun 202.

No comments:

Post a Comment

Peringatan Arwah Tiga Rama

Hajatan yang diselenggarakan di Domus Pacis memang sudah dimulai dan kemudian menjadi kebiasaan. Itu terjadi sejak masih berada di Puren Pri...