Sunday, August 25, 2024

Saling Lihat Kebutuhan

Sebetulnya Rm. Bambang tidak menyetujui ketika Bu Rini akan jualan kain batik Domus di Seminari Tinggi Kentungan. Di Seminari pada Jumat 23 Agustus 2024 memang ada ulang tahun Kelompok Devosan Kerahimban Ilahi Keuskupan Agung Semarang. Katanya, yang akan datang menjadi peserta ada 1.200an orang. Bu Rini pada Rabu dua hari sebelumnya usul untuk menjual batik. Itulah yang tak disetujui. Tetapi pada Kamis 22 Agustus 2024 Bu Titik Waluyanti minta Bu Rini untuk mengantarnya ke Seminari. Bu Titik akan berjumpa dengan sebagian panitia untuk membicarakan sajian konsumsi karena dia ikut bertanggungjawab untuk persediaan snak. Ternyata para anggota panitia, yang berasal dari DIY, sudah banyak kenal dengan Bu Rini. Mengingat dalam even itu juga ada beberapa UMKM menjajakan dagangannya, Bu Titik dan Bu Rini dipersilahkan menyajikan kain batik dari Domus. Pada umumnya mereka tahu bahwa penjualan batik dari Domus adalah untuk mencari dana demi para rama sepuh di dalamnya. Itulah sebabnya dalam berjumpanya para Devosan Kerahiman Ilahi dari paroki-paroki kelima Kevikepan di Keuskupan Agung Semarang ada lapak meja yang dihampiri banyak tamu untuk memilih-milih batik. Tentu saja Rm. Bambang merasa bersyukur mendapatkan kepedulian dari panitia. Ketika hal itu menjadi omongan di ruang makan para rama Domus Pacis, Rm. Hartanta menceriterakan berita menarik. Beliau melihat banyak sopir ada di halaman Seminari Tinggi. Mereka adalah pengantar banyak Devosan dari banyak tempat. Karena tampaknya banyak yang tak mendapatkan minum, Rm. Hartanta meminta petugas dapur Domus Pacis untuk membuat dan menyediakan minuman teh bagi para sopir. Ternyata minuman teh melebihi kebutuhan dari jumlah para sopir. Ketika acara selesai di sore hari, ada rombongan dari salah satu paroki di Semarang yang mengisikan minuman teh di tumbler-tumbler mereka.

No comments:

Post a Comment

Diikuti 105 Orang Umat

Misa Domus Pacis Santo Petrus biasa terjadi pada setiap jam 17.30 dari Senin sampai Sabtu. Sabtu sore biasa memakai liturgi Minggu. Seandain...