Wednesday, August 21, 2024

Rm. Harto Ikut Lomba 17an


"Rama Harto!! Rama Harto!! Rama Harto!! ...." begitu suara teriakan berkali-kali dalam durasi cukup lama muncul ketika Rm. Harto memegang bola dan di hadapannya ada 3 buah ember plastik diletakkan miring. Karena cukup lama Rm. Harto tidak melemparkan bola ke ember, Rm. Bambang dengan kursi roda maju di belakangnya dengan berteriak berkali-kali "Harto, Harto, Harto ......". Kejadian ini merupakan rentetan acara khusus yang terjadi di Domus Pacis Santo Petrus. Sebetulnya acara ini direncanakan terjadi pada tanggal 17 Agustus 2024. Tetapi peristiwa wafat Rm. Tri Hartono membuatnya ditunda pada Kamis 22 Agustus 2024. Pada jam 08.00 para rama dan karyawan serta relawan Domus berjajar di halaman gedung Domus menghadap ke bendera Merah-Putih. Lagu Indonesia Raya, Hari Merdeka, dan Bagimu Negri dikumandangkan dengan iringan keyboard. Sesudah itu Rm. Jarot mengucapkan doa Peringatan Kemerdekaan RI. Seusai upacara singkat, menyusullah lomba-lomba untuk penghuni Domus. Dari 4 lomba 3 lomba dikemas agar bisa melibatkan para rama sepuh yang kesemuanya sudah memiliki kemerosotan ragawi. Lomba melempar gelang-gelang plastik ke botol-botol kecil, melempar bola tenis untuk merobohkan botol-botol kecil, dan melempar bola ke dalam ember plastik menyertakan semua rama. Sedang estafet sarung hanya diikuti yang bukan rama. Yang paling banyak membuat tertawa adalah tampilnya Rm. Harto untuk ketiga lomba. Tangan dan kaki beliau hanya memiliki sedikit daya. Tangan sudah sering menderita tremor dan tanpa memaksa diri Rm. Harto tak dapat merentangkan tangan. Ketika ikut lomba, beliau selalu lambat dalam melepas alatnya. Dalam lempar gelang-gelang plastik Rm. Harto gagal semua sehingga tak dapat hadiah. Untuk lempar bola tenis Rm. Harto bisa merobohkan satu botol sehingga dapat hadiah. Yang paling membuat terpingkal-pungkal ketika melempar bola ke ember. Ada 3 kali kesempatan melempar. Dua sebelumnya gagal. Ketika masuk yang ketiga karyawan mensporteri dengan teriakan-teriakan "Rama Harto!! Rama Harto!! Rama Harto!! ...." Ternyata bola itu seperti lengket di telapak tangannya sehingga lama tak terlepas. Akhirnya Bu Rini, salah satu relawan Domus, merebut dan memasukkan di salah satu ember. Maka, Rm. Harto juga dapat hadiah uang Rp. 10.000.

No comments:

Post a Comment

Peringatan Arwah Tiga Rama

Hajatan yang diselenggarakan di Domus Pacis memang sudah dimulai dan kemudian menjadi kebiasaan. Itu terjadi sejak masih berada di Puren Pri...