Wednesday, May 25, 2022

Lamunan Hari Raya

Kenaikan Tuhan

Kamis, 26 Mei 2022

Lukas 24:46-53

46 Kata-Nya kepada mereka: "Ada tertulis demikian: Mesias harus menderita dan bangkit dari antara orang mati pada hari yang ketiga, 47 dan lagi: dalam nama-Nya berita tentang pertobatan dan pengampunan dosa harus disampaikan kepada segala bangsa, mulai dari Yerusalem. 48 Kamu adalah saksi dari semuanya ini. 49 Dan Aku akan mengirim kepadamu apa yang dijanjikan Bapa-Ku. Tetapi kamu harus tinggal di dalam kota ini sampai kamu diperlengkapi dengan kekuasaan dari tempat tinggi."

50 Lalu Yesus membawa mereka ke luar kota sampai dekat Betania. Di situ Ia mengangkat tangan-Nya dan memberkati mereka. 51 Dan ketika Ia sedang memberkati mereka, Ia berpisah dari mereka dan terangkat ke sorga. 52 Mereka sujud menyembah kepada-Nya, lalu mereka pulang ke Yerusalem dengan sangat bersukacita. 53 Mereka senantiasa berada di dalam Bait Allah dan memuliakan Allah.

Butir-butir Permenungan

  • Tampaknya, di kalangan kaum beragama Tuhan diyakini sebagai yang Mahamulia dan yang paling harus dimuliakan. Kemuliaan Tuhan jauh melebihi segala kemuliaan yang ada di dunia.
  • Tampaknya, dengan selalu menjaga kesatuan dengan Tuhan orang akan mendapatkan anugrah bagian kemuliaan-Nya. Dia akan menjadi orang terhormat dan dapat berkubang dalam kesejahteraan.
  • Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa, bagi yang biasa bergaul intim dengan kedalaman batin, sekalipun status terhormat dan kelimpahan hidup sejahtera dapat dirasakan sebagai kemuliaan, kemuliaan sejati akan terjadi dalam diri seseorang yang hidupnya dijiwai kemuliaan ilahi yang selalu membuka diri dan penuh pengampunan terhadap orang yang terjerat dalam kegelapan. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang akan berjuang ikut ambil bagian untuk mengembangkan iklim pengampunan sehingga kaum eksklusif egoistik terbuka untuk berkiblat pada Tuhan.

Ah, kalau pendosa mudah mendapatkan pengampunan, apakah orang akan harus berdosa.

No comments:

Post a Comment

Peringatan Arwah Tiga Rama

Hajatan yang diselenggarakan di Domus Pacis memang sudah dimulai dan kemudian menjadi kebiasaan. Itu terjadi sejak masih berada di Puren Pri...