Tuesday, November 16, 2021

Mgr. Blasius Tak Ikut Makan Bersama

"Mosinyur sarean?" (Apakah Monsinyur tiduran?) tanya Rm. Bambang pada Selasa 16 November 2021 ketika angka jam menjelang 09.00 kepada Mas Abas yang sedang menyapu di kamarnya. Ketika Mas Abas menjawab "Inggih" (Ya benar), Rm. Bambang langsung mengulurkan HP dan berkata "Tulung potokke" (Tolong ambilkan foto beliau). Mas Abas pergi ke kamar Mgr. Blasius dan sesaat kemudian kembali menyerahkan HP yang ketika diteliti oleh Rm. Bambang sudah ada gambar Mgr. Blasius sedang tiduran miring. 

"Wau dalu Abas kula ken tilem kamaripun Monsinyur. Ngancani tilem" (Tadi malam Abas saya minta tidur di kamar Mgr. Blasius untuk menemani beliau) Rm. Hartanta memberi informasi di meja makan saat makan pagi Selasa 16 November 2021 kepada teman semeja, yaitu Rm. Suntara, Rm. Yadi, dan Rm. Bambang. "Tensinipun tesih inggil?" (Apakah tensinya masih tinggi) tanya Rm. Bambang yang langsung dijawab oleh Rm. Hartanta "Pun satus rongpuluhan sangang dasa" (Sudah 120an/90). Sebetulnya mulai Senin tanggal 15 sampai dengan Minggu 27 November 2021 Mgr. Blasius mendapatkan giliran tugas memimpin doa penutup makan sehari 3 kali. Tetapi pada Senin pagi 15 November 2021 Mgr. Blasius tidak datang ikut makan di ruang makan. "Minsinyur nembe pet-petan" (Mgr. Blasius baru menderita pening) kata karyawan. Sesudah makan pagi itu jam 07.31 Rm. Bambang mengirim pesan WA ke Rm. Hartanta yang pagi itu juga tak ikut makan "Rama, Mgr jarene dhek Wungu pet petan. Niki wau mboten dhahar. Jare Mas Haryanto ngentosi Rm Hartanta" (Rama, katanya ketika bangun tidur Mgr. Blasius kepalanya terasa pening. Tadi tidak ikut makan. Katanya menanti Rm. Hartanta). Ternyata hingga hari berikutnya Mgr. Blasius tetap makan minum di kamarnya. "Mboten dipriksakke teng Panti Rapih?" (Apakah tidak dibawa ke RS Panti Rapih untuk periksa dokter?) tanya Rm. Bambang kepada Rm. Hartanta pada makan pagi Selasa 16 November itu. "Dereng kersa" (Beliau belum mau) jawab Rm. Hartanta. 

1 comment:

  1. Semoga Mgr Blasius baik baik saja...
    Sehat dan kita semua tetep mendoakan
    Mgr.🙏

    ReplyDelete

Santo Bruno, Pengaku Iman

diambil dari https://www.imankatolik.or.id/kalender/6Okt.html Bruno lahir di kota Koln, Jerman pada tahun 1030. Semenjak kecil ia bercita-ci...