Lamunan Pekan Biasa XII

Rabu, 26 Juni 2024

Matius 7:15-20

15 "Waspadalah terhadap nabi-nabi palsu yang datang kepadamu dengan menyamar seperti domba, tetapi sesungguhnya mereka adalah serigala yang buas. 16 Dari buahnyalah kamu akan mengenal mereka. Dapatkah orang memetik buah anggur dari semak duri atau buah ara dari rumput duri? 17 Demikianlah setiap pohon yang baik menghasilkan buah yang baik, sedang pohon yang tidak baik menghasilkan buah yang tidak baik. 18 Tidak mungkin pohon yang baik itu menghasilkan buah yang tidak baik, ataupun pohon yang tidak baik itu menghasilkan buah yang baik.  19 Dan setiap pohon yang tidak menghasilkan buah yang baik, pasti ditebang dan dibuang ke dalam api. 20 Jadi dari buahnyalah kamu akan mengenal mereka.

Butir-butir Permenungan

• Tampaknya, di dalam menghayati kebaikan orang juga bisa berhadapan dengan orang yang menampilkan diri sebagai penuntun. Dalam agama juga bisa muncul orang bergaya pengajar.
• Tampaknya, di dalam menghayati kebaikan orang juga bisa berhadapan dengan yang menampilkan diri sebagai pemberi jalan keluar. Dalam agama juga bisa ada yang bergaya pintar omong hal-hal rohani.
• Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa, bagi yang biasa bergaul intim dengan kedalaman batin, sekalipun yang dihadapi fasih omong agama dan keluhuran hidup serta selalu tampil penuh kekhusukan, orang harus mempertimbangkan realita hidupnya sebagai pengejar kekayaan duniawi atau tidak. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang akan menilai baik buruknya seorang tokoh bukan terutama dari kebaikan yang diomongkan tetapi dari perbuatan hariannya yang sebenarnya merupakan buah baik buruknya kedalaman batin. 

Ah, asal penuh kesantuan, orang pasti luhur hatinya.