Saturday, April 27, 2024
Tuhan Beri Genset
Rm. Hartanta memang sudah ada bersama para rama sepuh di Domus sejak September 2020. Tetapi beliau memegang kendali penuh sejak 1 Juni 2024 ketika semua rama sepuh, tentu termasuk Rm. Hartanta, pindah di Domus Pacis Santo Petrus Kentungan. Sebelum itu Rm. Hartanta ikut di Domus Pacis Puren, Pringwulung. Sebenarnya di Puren para rama sepuh memiliki seorang Minister yang bertanggungjawab mengurus kehidupan harian Domus. Tetapi Minister Domus dulu selalu dirangkap jabatan oleh Rama Paroki Pringwulung. Itulah sebabnya kemudian terjadi upaya mengurus sendiri berbagai kebutuhan para rama sepuh. Di sini Rm. Bambang, sekalipun menjadi bagian penghuni rumah sepuh dan sebagai rama tua, ikut menjadi relawan. Memang, pada bulan-bulan terakhir rama-rama berada di Domus Puren, Bapak Uskup meminta Rm. Bambang mengurus penuh. Ternyata ada hal yang mirip di lakukan oleh Rm. Hartanta dan Rm. Bambang, yaitu MENABUNG. Selama ikut menjadi relawan mengurus Domus Pacis Puren, Rm. Bambang memegang buku tabungan yang diatasnamakan Rm. Agoeng. Dia memasukkan sisa-sisa dana kegiatan dan beberapa bantuan ke dalam tabungan itu. Sementara itu selama tiga tahun berjalan Rm. Hartanta juga membuka tabungan dan menyimpan uang untuk kebutuhan-kebutuhan mendesak. Kedua BUKU TABUNGAN itu ternyata telah menjadi alat penyelenggaraan ilahi berupa rahmat (pemberian cuma-cuma) ketika Domus Pacis Santo Petrus membutuhkan genset. Pada Kamis 25 April 2024 Rm. Bambang berkata kepada Rm. Hartanta di ruang makan "Kanyata mbayar genset penak mawon nggih. Gusti niku mesthi paring gampang, nggih?" (Ternyata untuk membayar genset sungguh tidak sulit. Tuhan selalu memberikan kemudahan, ya?). Rm. Hartanta mengiyakan. Kedua rama ini mengomongkan betapa sulitnya kalau harus meminta dengan proses proposal untuk kebutuhan yang menembus angka ratusan juta. Memang, sekalipun memakai uang tabungan usaha sendiri, untuk membelanjakan uang di atas Rp. 50.000.000 harus memberi tahu ke Uskup.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Peringatan Arwah Tiga Rama
Hajatan yang diselenggarakan di Domus Pacis memang sudah dimulai dan kemudian menjadi kebiasaan. Itu terjadi sejak masih berada di Puren Pri...
-
Ini peristiwa Domus Pacis Santo Petrus Senin 4 Desember 2023. Ketika jam belum menunjuk angka 06.00, ada suara langkah-langkah kaki berlaria...
-
Pada Kamis sore 15 Agustus 2024 Rm. Bambang numpang mobil Bu Rini yang periksa dokter di RS Panti Rapih. Bu Katrin, adik bu Rini menjadi dri...
-
Orang biasa mendapatkan informasi bahwa di Domus Pacis Santo Petrus, Kentungan, ada 11 orang rama. Salah satu masih muda, berusia 43 tahun, ...
No comments:
Post a Comment