Tuesday, December 21, 2021

Terpaksa Japri Daring

Pada suatu hari di bulan Desember 2021 Rm. Hartanta, Direktur Domus Pacis St. Petrus, meminta gambara para rama serumah kepada Rm. Bambang. Beliau bilang akan membuat kartu ucapan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022. Rm. Bambang langsung mencari di simpanan gambar-gambar rangkaiannya. Dia ikut antusias karena Rm. Hartanta bermaksud menyapa orang-orang yang memiliki kepedulian pada para rama sepuh di Domus Pacis. Ketika kartu sudah jadi Rm. Hartanta minta nama-nama dan akan ditulis pada kartu itu. Kemudian, selain yang menjadi relasai beliau, Rm. Hartanta akan menyerahkan kartu-kartu untuk nama-nama yang menjadi relasi Rm. Bambang.


Sesaat sesudah menerima sejumlah kartu ucapan dengan nama-nama yang tertulis, Rm. Bambang mengalami kebingungan. Ternyata Rm. Bambang tidak mempunyai alamat surat untuk semua relasinya. Semua orang yang peduli pada Domus lewat Rm. Bambang terjalin hubungan dalam daring (dalam jaringan) lewat WA. Padahal jumlahnya banyak karena terdiri dari Relawan Peduli Tambahan Dana Karyawan, Relawan Peduli Snak, dan Relawan Peduli Masakan Makan Malam. Yang barangkali bisa mendapatkan ucapan secara fisik lewat kartu hanya sekit saja. Itupun yang bisa dijangkau lewat Bu Titi dan Bu Rini yang menjadi koordinator jaringannya. Inilah yang akhirnya membuat Rm. Bambang agak dengan berat hati memutuskan untuk mengirimkan kartu ucapan itu dalam bentuk gambar lewat japri kepada masing-masing relasi.

No comments:

Post a Comment

Santo Bruno, Pengaku Iman

diambil dari https://www.imankatolik.or.id/kalender/6Okt.html Bruno lahir di kota Koln, Jerman pada tahun 1030. Semenjak kecil ia bercita-ci...