Santo Fransiskus Sri Sales, Uskup dan Pujangga Gereja
Jumat, 24 Januari 2025
Markus 3:13-19
13 Kemudian naiklah Yesus ke atas bukit. Ia memanggil orang-orang yang dikehendaki-Nya dan merekapun datang kepada-Nya. 14 Ia menetapkan dua belas orang untuk menyertai Dia dan untuk diutus-Nya memberitakan Injil 15 dan diberi-Nya kuasa untuk mengusir setan. 16 Kedua belas orang yang ditetapkan-Nya itu ialah: Simon, yang diberi-Nya nama Petrus, 17 Yakobus anak Zebedeus, dan Yohanes saudara Yakobus, yang keduanya diberi-Nya nama Boanerges, yang berarti anak-anak guruh, 18 selanjutnya Andreas, Filipus, Bartolomeus, Matius, Tomas, Yakobus anak Alfeus, Tadeus, Simon orang Zelot, 19 dan Yudas Iskariot, yang mengkhianati Dia.
Butir-butir
Permenungan
·
Katanya, kepemimpinan selalu ada dalam
kehidupan manusia. Itu adalah realitas sosial pada manusia sebagai makhluk
sosial.
·
Katanya, seseorang menjadi pemimpin sesuai
dengan sistem kehidupan masyarakat. Ada yang karena penunjukkan seperti dalam
masyarakat monarki, dan ada yang karena pemilihan seperti dalam masyarakat
demokratis.
· Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa, bagi yang biasa bergaul akrab dengan kedalaman batin, sekalipun kepemimpinan bisa terjadi karena penunjukan dan bisa karena pemilihan, semuanya harus demi kebaikan umum dan kuasanya tidak demi nafsu duniawi. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati dengan sistem apapun seseorang akan jadi bagian kepemimpinan bukan karena rekayasa jahat nafsu duniawi yang mengalirkan kebaikan demi kebaikan umum.
Ah, kepemimpinan itu jelas menghadirkan kekuasaan yang membuat orang bisa memenuhi keinginannya.
No comments:
Post a Comment