Tuesday, January 21, 2025

Lamunan Pekan Biasa II

Rabu, 22 Januari 2025

Markus 3:1-6

1 Kemudian Yesus masuk lagi ke rumah ibadat. Di situ ada seorang yang mati sebelah tangannya. 2 Mereka mengamat-amati Yesus, kalau-kalau Ia menyembuhkan orang itu pada hari Sabat, supaya mereka dapat mempersalahkan Dia. 3 Kata Yesus kepada orang yang mati sebelah tangannya itu: "Mari, berdirilah di tengah!" 4 Kemudian kata-Nya kepada mereka: "Manakah yang diperbolehkan pada hari Sabat, berbuat baik atau berbuat jahat, menyelamatkan nyawa orang atau membunuh orang?" Tetapi mereka itu diam saja. 5 Ia berdukacita karena kedegilan mereka dan dengan marah Ia memandang sekeliling-Nya kepada mereka lalu Ia berkata kepada orang itu: "Ulurkanlah tanganmu!" Dan ia mengulurkannya, maka sembuhlah tangannya itu. 6 Lalu keluarlah orang-orang Farisi dan segera bersekongkol dengan orang-orang Herodian untuk membunuh Dia. 

Butir-butir Permenungan

  • Tampaknya, dalam agama ada hari-hari yang disucikan. Itu adalah hari untuk khusus mengembangkan hidup dalam Tuhan.
  • Tampaknya, ada agama-agama yang melarang pengikutnya untuk sibuk dalam hal-hal duniawi. Orang harus bebas kerja untuk hanya sujud pada Tuhan sehingga hari suci adalah hari-Nya Tuhan.
  • Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa, bagi yang biasa bergaul intim dengan kedalaman batin, sekalipun dalam agama hari yang disucikan disebut hari-Nya Tuhan, justru dengan hidup untuk Tuhan orang harus mengembangkan secara khusus perilaku demi kebaikan pada orang lain siapapun. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang sadar bahwa hari-hari kudus dalam agama adalah hari khusus untuk mengingatkan akan pentingnya mengembangkan perilaku baik demi orang lain terutama yang papa dan menderita. 

Ah, yang namanya hari kudus ya hari yang hanya untuk doa dan ibadat.

No comments:

Post a Comment

Pengembangan Pendamping PIA

Pada Sabtu sore Rm. Bambang akan menuju salah satu warga di salah satu Lingkungan Paroki Kalasan. Dia diminta memimpin Misa Peringatan arwah...