Sunday, March 24, 2024

Lamunan Pekan Suci

Senin, 25 Maret 2024

Yohanes 12:1-11

1 Enam hari sebelum Paskah Yesus datang ke Betania, tempat tinggal Lazarus yang dibangkitkan Yesus dari antara orang mati. 2 Di situ diadakan perjamuan untuk Dia dan Marta melayani, sedang salah seorang yang turut makan dengan Yesus adalah Lazarus. 3 Maka Maria mengambil setengah kati minyak narwastu murni yang mahal harganya, lalu meminyaki kaki Yesus dan menyekanya dengan rambutnya; dan bau minyak semerbak di seluruh rumah itu. 4 Tetapi Yudas Iskariot, seorang dari murid-murid Yesus, yang akan segera menyerahkan Dia, berkata: 5 "Mengapa minyak narwastu ini tidak dijual tiga ratus dinar dan uangnya diberikan kepada orang-orang miskin?" 6 Hal itu dikatakannya bukan karena ia memperhatikan nasib orang-orang miskin, melainkan karena ia adalah seorang pencuri; ia sering mengambil uang yang disimpan dalam kas yang dipegangnya. 7 Maka kata Yesus: "Biarkanlah dia melakukan hal ini mengingat hari penguburan-Ku. 8 Karena orang-orang miskin selalu ada pada kamu, tetapi Aku tidak akan selalu ada pada kamu."

9 Sejumlah besar orang Yahudi mendengar, bahwa Yesus ada di sana dan mereka datang bukan hanya karena Yesus, melainkan juga untuk melihat Lazarus, yang telah dibangkitkan-Nya dari antara orang mati. 10 Lalu imam-imam kepala bermupakat untuk membunuh Lazarus juga, 11 sebab karena dia banyak orang Yahudi meninggalkan mereka dan percaya kepada Yesus. 

Butir-butir Permenungan

  • Tampaknya, sebaik apapun seseorang, dia juga harus berhati-hati. Para penjahat dapat mencelakai.
  • Tampaknya, bahaya besar yang mengancam hidup datang dari yang tak mau mengakui bahkan menghargai orang lain. Bahaya seperti itu tak akan ambil pusing hidup orang lain sebaik apapun.
  • Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa, bagi yang biasa bergaul dekat dengan kedalaman batin, sekalipun tidak termasuk kelompok jahat bahkan terkenal ikut menjadi penjaga kebaikan, jiwa persaingan dan ketakutan kalah populer dapat membuat orang atau kelompok jatuh dalam kejahatan besar. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang sadar bahwa jiwa persaingan dan tak dapat menerima kekalahan bisa membuat orang atau kelompok menjadi penjahat yang mengerikan.

Ah, asal tekun beragama orang tak akan jadi jahat.

No comments:

Post a Comment

Jadi Katekumen Masuk Sorga Minggu 5

    "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika kamu tidak bertobat dan menjadi seperti anak kecil ini, kamu tidak akan masuk ke dalam Ker...