Monday, July 4, 2022

Mampir Ingin Tahu

Rm. Hartanta sebagai Direktur Domus Pacis St. Petrus memang selalu mengatur terjadinya kunjungan. Ini berkaitan dengan tanggungjawab beliau untuk menjaga kehidupan para romo sepuh penghuni Domus. Maklumlah para romo, selain sudah sepuh, pada umumnya juga memiliki kondisi tubuh yang harus ditopang oleh obat sepanjang hidup. Setiap tamu harus kontak lebih dahulu. Tamu perorangan untuk romo tertentu diatur frekuensinya setiap hari agar romo yang bersangkutan tidak kecapekan. Sedang untuk rombongan tamu biasanya diterima pada pagi hari pada sekitar jam 10.00 hingga 11.00.Maklumlah di pagi hari dari sekitar 08.00-09.00 ada romo-romo yang tidur. Sedang di sore hari sekitar jam 15.00-16.00 kebanyakan romo baru dilayani untuk mandi. Tentu saja Rm. Hartanta masih memiliki keluwesan dalam kebijakannya menerima tamu kunjungan. 


Pada makan pagi Minggu 26 Juni 2022 Rm. Hartanta memberikan pengumuman bahwa hari itu akan ada satu rombongan pengunjung. Yang datang adalah umat Lingkungan Yohanes Pembaptis dari Stasi Maguwa, Paroki Kalasan. Mereka datang pada sebelum jam 10.00. Ini adalah rombongan khusus yang mendapatkan izin dari Rm. Hartanta untuk numpang acara Lingkungan. Di samping perjumpaan dengan para romo, mereka masih mempunyai acara intern untuk pemilihan Ketua Lingkungan. Rombongan ini meninggalkan Domus pada sekitar jam 13.30. Karena di Domus tak ada Misa di hari Minggu, Rm. Bambang bisa santai hingga lewat jam 17.00 belum mandi sore. Tiba-tiba Mas Haryono, salah satu karyawan, ada di pintu kamar Rm. Bambang dan berkata "Romo, ada beberpa tamu dari Sragen". Ternyata ada 24 orang, mayoritas ibu-ibu,  masuk berkunjung. "Romo, tadi kami ikut rekoleksi dari Wisma Salam untuk Legio Maria se Keuskupan. Kami wakil paroki-paroki Surakarta. Ada Sragen, Palur, Purbowardayan, Purwosari, Gondang ...." kata salah satu ibu. Rm. Bambang menemuinya bersama Mgr. Blasius, Rm. Ria, dan Rm. Hartanta. Kemudian Rm. Hartanta, yang baru saja datang dari tugas luar, datang juga. Ibu lain berkata "Dalam perjalanan pulang kami juga sekalian ingin tahu rumah para romo sepuh".

No comments:

Post a Comment

Peringatan Arwah Tiga Rama

Hajatan yang diselenggarakan di Domus Pacis memang sudah dimulai dan kemudian menjadi kebiasaan. Itu terjadi sejak masih berada di Puren Pri...