diambil dari katakombe.org/para-kudus Diterbitkan: 04 April 2017 Diperbaharui: 16 April 2017 Hits: 3764
- Perayaan26 Maret
- LahirHidup pada akhir abad ke-3
- Kota asalRoma, Italia
- Wafat
- Martir | Dipenggal sekitar tahun 286 M di Roma Italia
- Beatifikasi-
- Kanonisasi
- Pre-Congregation
Walau sedang dalam penganiayaan dan harus sembunyi-sembunyi mempraktekkan ajaran iman, Castulus dan Tiburtius mampu mempertobatkan banyak orang kedalam iman Kristen. Mereka kerap membawa para calon baptis kepada Santo Paus Caius untuk menerima Sakramen Pembaptisan. Santo Tiburtius kemudian tertangkap dan tewas dihukum mati bersama saudaranya Santo Valerianus. Santo Castulus juga akhirnya ditangkap setelah dikhianati oleh seorang kristen yang murtad bernama Torquatus. Castulus dibelenggu dan dibawa kehadapan prefek (walikota) Roma bernama Fabianus. Ia disiksa lalu dieksekusi mati dengan cara dikubur hidup-hidup dalam sebuah lubang pasir di Via Labicana di sebelah tenggara kota Roma.
Setelah kemartiran Santo Castulus pada tahun 286 M, Santa Irene tetap melanjutkan karya amal suaminya. Ia memberi perlindungan kepada umat Kristen dan berupaya memberi penguburan yang layak bagi para martir Kristen yang tewas di tangan para algojo atau tewas mengenaskan setelah dicabik-cabik binatang buas dalam arena Gladiator.
Santa Irenelah yang mengobati Santo Sebastianus ketika perwira perkasa itu disangka telah mati setelah tubuhnya diikat pada sebatang pohon lalu dihujani puluhan anak panah. Santa Irene sendiri akhirnya tertangkap dan dihukum mati sebagai martir Kristus pada sekitar tahun 288 M.(qq)
No comments:
Post a Comment