Sunday, January 23, 2022

Lamunan Peringatan Wajib

Santo Fransiskus dari Sales, Uskup dan Pujangga Gereja

Senin, 24 Januari 2021

Markus 3:22-30

22 Dan ahli-ahli Taurat yang datang dari Yerusalem berkata: "Ia kerasukan Beelzebul," dan: "Dengan penghulu setan Ia mengusir setan." 23 Yesus memanggil mereka, lalu berkata kepada mereka dalam perumpamaan: "Bagaimana Iblis dapat mengusir Iblis? 24 Kalau suatu kerajaan terpecah-pecah, kerajaan itu tidak dapat bertahan, 25 dan jika suatu rumah tangga terpecah-pecah, rumah tangga itu tidak dapat bertahan. 26 Demikianlah juga kalau Iblis berontak melawan dirinya sendiri dan kalau ia terbagi-bagi, ia tidak dapat bertahan, melainkan sudahlah tiba kesudahannya. 27 Tetapi tidak seorangpun dapat memasuki rumah seorang yang kuat untuk merampas harta bendanya apabila tidak diikatnya dahulu orang kuat itu. Sesudah itu barulah dapat ia merampok rumah itu. 28 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya semua dosa dan hujat anak-anak manusia akan diampuni, ya, semua hujat yang mereka ucapkan. 29 Tetapi apabila seorang menghujat Roh Kudus, ia tidak mendapat ampun selama-lamanya, melainkan bersalah karena berbuat dosa kekal." 30 Ia berkata demikian karena mereka katakan bahwa Ia kerasukan roh jahat.

Butir-butir Permenungan

  • Tampaknya, kaum agamawan tahu bahwa Tuhan itu Mahapengampun. Kepada murid-murid-Nya Yesus menyatakan bahwa orangpun harus menjadi pengampun terhadap yang bersalah kepadanya 70X7X.
  • Tampaknya, bagi kaum beriman pengampunan adalah anugerah terbesar di dalam hidup. Pengampunan menjadi penyelamatan yang nilainya tiada tara.
  • Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa, bagi yang biasa bergaul intim dengan kedalaman batin, sekalipun pintu pengampunan selalu terbuka terhadap dosa apapun, tetapi orang yang sadar akan adanya kebenaran di hadapannya namun dia menolaknya karena dianggap membahayakan eksistensi dan kemapannya, orang menutup sendiri pintu pengampunan selama-lamanya. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang sadar bahwa menjahatkan yang sesungguhnya baik dan mulia sejatinya membuat dirinya masuk dalam kekekalan dosa.

Ah, doa apapun asal sudah diakukan ya pasti diampuni.

No comments:

Post a Comment

Rm. Vikjen Menginap Domus

Pagi itu, ketika waktu makan Sabtu 14 September 2024, suasana makan sungguh terisi banyak tawa. "Alatnya benar atau salah?" tanya ...