Tuesday, October 19, 2021

Rm. Tri Hartono 70 Tahun


Ini peristiwa Selasa 19 Oktober 2021. Ketika makan pagi Rm. Priyanto tidak dituntun untuk duduk di bagian meja yang biasa. Biasanya Rm. Priyanto berada dalam satu kelompok meja dengan Rm. Harto dan Rm. Tri Hartono. Pagi itu beliau disatukan dengan kelompok meja bersama Mgr. Blasius, Rm. Ria dan Rm. Jaya. "Kena apa kok dipindah?" (Mengapa dipindah) tanya Rm. Suntara yang dijawab oleh Rm. Hartanta "Badhe wonten frater kalih ndherek sarapan" (Akan ada dua orang frater ikut sarapan pagi). Memang, ketika doa pembuka makan para frater belum datang. Tetapi begitu doa selesai tiba-tiba ada suara "Nyuwun pangapunten telat, rama" (Maaf, kami terlambat, rama). Dua orang frater datang dengan membawa tumpeng nasi kuning dan beberapa dos berisi makanan kecil. Langsung saja Rm. Hartanta melambungkan nyanyian Selamat Ulang Tahun yang diikuti semua yang ada. Dua frater itu langsung menghampiri kelompok meja dimana ada Rm. Tri Hartono. 

Dua frater itu adalah Fr. Koko dan Fr. Gani. Keduanya pernah menjalani Tahun Orientasi Pastoral (TOP) di Yayasan Pendidikan Teresiana, Semarang. Rm. Tri Hartono pernah cukup lama memimpin Yayasan itu. Dan hari itu kedua frater itu diminta untuk mewakili guru-guru Teresiana yang ada di Semarang untuk mengucapkan Selamat Ulang Tahun kepada Rm. Tri Hartono yang pada 19 Oktober 2021 genap 70 tahun. Maka suasana makan pagi itu, sekalipun tidak ada perayaan dan tetap dalam suasana sederhana, ada kegembiraan khusus. Selain menu jatah masakan yang diolah di Seminari Tinggi, ada pembagian nasi kuning dengan perlengkapan lauk lainnya pada sepiring kecil untuk masing-masing penghuni Domus Pacis St. Petrus. "Mangke sonten kula pesenke sekul girih" (Saya pesan nasi gurih untuk makan malam) kata Rm. Hartanta. Ketika Rm. Bambang berkata "Waduh, kula pas kesah ajeng ndherek misa kawandasa dinten arwah kanca teng greja Kalasan" (Aduh saya akan pergi ikut misa arwah 40 hari wafat teman di gereja Kalasan), Rm. Hartanta menanggapi "Bibar misa sonten kula nggih ajeng kesah" (Sesudah misa sore saya juga akan pergi).

No comments:

Post a Comment

Peringatan Arwah Tiga Rama

Hajatan yang diselenggarakan di Domus Pacis memang sudah dimulai dan kemudian menjadi kebiasaan. Itu terjadi sejak masih berada di Puren Pri...