Tuesday, December 24, 2024

Lamunan Hari Raya

Natal

Rabu, 25 Desember 2024

Lukas 2:15-20

15 Setelah malaikat-malaikat itu meninggalkan mereka dan kembali ke sorga, gembala-gembala itu berkata seorang kepada yang lain: "Marilah kita pergi ke Betlehem untuk melihat apa yang terjadi di sana, seperti yang diberitahukan Tuhan kepada kita." 16 Lalu mereka cepat-cepat berangkat dan menjumpai Maria dan Yusuf dan bayi itu, yang sedang berbaring di dalam palungan. 17 Dan ketika mereka melihat-Nya, mereka memberitahukan apa yang telah dikatakan kepada mereka tentang Anak itu. 18 Dan semua orang yang mendengarnya heran tentang apa yang dikatakan gembala-gembala itu kepada mereka. 19 Tetapi Maria menyimpan segala perkara itu di dalam hatinya dan merenungkannya. 20 Maka kembalilah gembala-gembala itu sambil memuji dan memuliakan Allah karena segala sesuatu yang mereka dengar dan mereka lihat, semuanya sesuai dengan apa yang telah dikatakan kepada mereka.

Butir-butir Permenungan

  • Tampaknya, untuk menjadi pewarta iman orang kerap berusaha memiliki pengetahuan keagamaan. Dia harus berbicara tentang ajaran dan tatanan hidup keagamaan.
  • Tampaknya, untuk menjadi pewarta iman orang harus terus memperdalam ilmu keagamaan. Semua adalah demi kebenaran yang diwartakan.
  • Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa, bagi yang biasa bergaul akrab dengan kedalaman batin, sekalipun berbagai pengetahuan agama dapat menjadi cahaya untuk memahami tentang hubungan dengan Tuhan, pewartaan iman sejati dapat terjadi secara mudah karena kesadaran hadirat Tuhan dalam setiap kejadian seseorang. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang bisa secara spontan menjadi warta iman karena selalu bersemangat dalam menanggapi peristiwa baik.

Ah, kalau tak tahu ilmu agama, mana bisa orang jadi pewarta iman.

No comments:

Post a Comment

Pengembangan Pendamping PIA

Pada Sabtu sore Rm. Bambang akan menuju salah satu warga di salah satu Lingkungan Paroki Kalasan. Dia diminta memimpin Misa Peringatan arwah...