Monday, February 10, 2025

Kunjungan Lingkungan Veronika Cawas


Ada 3 pertanyaan diajukan ke para rama Domus Pacis Santo Petrus :

  1. Bagaimana membuat kaum muda mau kumpul bersama di Lingkungan? Jawaban : a) Adakan kegiatan-kegiatan, misalnya, lomba untuk kaum muda; b) Jamannya sudah berbeda; d) Jangan sering dikomentari apalagi dibanding-bandingkan; d) Yang pokok mereka ikut persekutuan iman atau tidak. Dulu Lingkungan (juga disebut Kring) adalah satu-satunya kumpulan. Kini, makin berkembang masyarakat dan Gereja, ada banyak kumpulan misalnya Legio Maria, ME, OMK, Kerahiman.
  2. Bagaimana caranya ikut mengembangkan panggilan imam, suster, dan bruder? Jawaban : a) Dukung dengan doa panggilan; b) Adakan gerakan membantu dana pendidikan seminari; c) Jaga diri tidak menegatifir rama paroki sekalipun mempunyai kekurangan dan kelemahan.
  3. Bagaimana mengembangkan diri agar makin tua makin bisa sabar? Jawaban : a) Berjuang menerima apapun apa adanya; b) Tidak banyak menuntut; c) Menerima dan tidak menegatifir hal khusus bahkan aneh dan tidak normal dari orang lain terutama yang serumah; d) Meneladan Ibu Maria yang biasa memasukkan apapun dalam hati dan merenungkan. Kalau mau jengkel, mengomel, marah, mengumpat, lakukan dalam hati di hadapan Tuhan.

Tanya jawab itu terjadi pada hari Minggu 2 Februari 2025 ketika para rama menerima kunjungan umat. Yang berkunjung adalah rombongan Umat Lingkungan Santa Veronika, Paroki Cawas. Para rama yang ikut menyambut adalah Rm. Hartanta, Mgr. Blasius, Rm. Jarot, Rm. Suhartana, Rm. Yadi, dan Rm. Bambang. Sebenarnya proses tanya jawab terjadi dalam suasana segar dan penuh tawa. Seperti biasa, sesudah sambutan Rm. Hartanta sebagai Direktur dan Ketua Lingkungan, yang menjadi pemandu pertemuan adalah Rm. Bambang. 

No comments:

Post a Comment

Pengembangan Pendamping PIA

Pada Sabtu sore Rm. Bambang akan menuju salah satu warga di salah satu Lingkungan Paroki Kalasan. Dia diminta memimpin Misa Peringatan arwah...