Saturday, May 24, 2025
Kelompok Doa Rosario Semarang
Rombongan tamu Rabu 21 Mei 2025 tampaknya berbeda dengan rombongan-rombongan tamu sebelumnya. Apakah karena mereka masuk Domus dari timur lorong yang menghubungkan Domus dengan Seminari? Tidak! Beberapa tamu lain pernah mengalami juga lewat timur. Tetapi rombongan sebelumnya karena berjumlah banyak dan mereka naik bus yang harus diparkir di depan Seminari. Kemudian mereka berjalan lewat emperan luar tembok Seminari Tinggi sebelah utara. Tamu kali ini berjumlah tak begitu banyak. Tampaknya mereka tidak lewat luar gedung Seminari, namun lewat dalam Seminari. Lebih dari itu di dalam rombongan ada seorang rama berkursi roda warga Seminari Tinggi, yaitu Rm. Jaka Setya. Rm. Jaka tampak akrab dengan para tamu dan menyertai para tamu menikmati minum dan snak yang disiapkan oleh Domus Pacis. Para rama Domus yang menyambut : Rm. Hartanta, Rm. Jarot, Rm. Harta, Rm. Suhartana, Rm. Ria, Rm. Yadi, dan Rm. Bambang.Itulah rombongan tamu yang menamakan diri Kelompok Doa Rosario dari Semarang. Mereka setiap hari malam doa rosario bersama lewat media zoom dan Rm. Jaka menjadi salah satu peserta. Mereka sungguh akrab dengan Rm. Jaka sehingga ketika Rm. Bambang berkata "Ooooo .... Rm. Jaka anggota, ta?" ada yang nyeletuk "Soalnya banyak tante-tante" yang membuat ledakan tawa. Setelah Rm. Hartanta mengucapkan selamat datang dan sekilas mengenalkan Domus, Rm. Bambang masuk memandu pertejumpaan. Karena sebelumnya ada sambutan yang di dalamnya juga mengatakan "Kami juga berdoa untuk kesehatan para rama", Rm. Bambang berkata dengan serius "Saya minta seterusnya jangan doakan kami sehat. Biarkan kami bertahan sakit". Karena ada yang langsung bertanya "Mengapa kok gitu?", Rm. Bambang menjawab "Kalau kami sehat, kami akan disuruh kerja lagi" dan tertawalah semua. Tawa berderaipun muncul karena Rm. Bambang menyapa mereka "Para tante dan yang menyertai tante-tante termasuk Rama Jaka yang ceria bersama tante-tante". Sebenarnya pertanyaan serius hanya satu "Apakah artinya Domus Pacis" yang dijawab langsung oleh Rm. Bambang "Artinyua rumah kedamaian. Di sini kami menunggu kedamaian kekal. Uskup sudah tak punya kuasa memindah kami. Hanya Allah yang bisa memindah .... Di selatan Domus" semua tertawa karena selatan Domus adalah makam para rama. Yang terjadi seterusnya adalah ucapan-ucapan kelakar dan makin terbahak-bahak kalau ada ucapan-ucapan ejekan keluar dari mulut Rm. Bambang. Ketika bangun tidur siang, Rm. Bambang menemukan WA di HPnya dari Bu Sonya salah satu warga tamu "Hallo Romo Bambang. Seneng sekali hari ini bisa bertemu Romo πππ".
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Rm. Harto di RS Panti Rapih
Rm. Fransiscus de Sales Suharto Widodo adalah salah satu penghuni Domus Pacis Santo Petrus, Kentungan. Kalau Rm. Yadi tercatat sebagai pengh...

-
Pada Kamis sore 15 Agustus 2024 Rm. Bambang numpang mobil Bu Rini yang periksa dokter di RS Panti Rapih. Bu Katrin, adik bu Rini menjadi dri...
-
Pada Misa Komunitas Domus Pacis Santo Petrus Selasa 13 Mei 2025 tampak ada wajah baru. Beliau jelas bukan warga Katolik sekitar Domus, karen...
-
"Apakah diperkenankan kalau ada di antara kami ada yang datang lalu mengajak Rama Hartana keluar jajan?" tanya seorang di antara r...
Romo Bambang yuk ikut doa rosario lewat Zoom tiap malam jam 20.00 Topic: Doa Rosario Bersama
ReplyDeleteTime: Tiap Hari 20:00 Semarang
Join Zoom Meeting
https://us02web.zoom.us/j/88132751919?pwd=cXNVbnF6aXgvdjF0WmZQcXVPT0NtUT09
Meeting ID: 881 3275 1919
Passcode: Rosario