Tuesday, May 13, 2025

Wajah Baru di Domus Pacis

Pada Misa Komunitas Domus Pacis Santo Petrus Selasa 13 Mei 2025 tampak ada wajah baru. Beliau jelas bukan warga Katolik sekitar Domus, karena masuk Kapel lewat pintu sebelah timur. Warga Katolik luar Domus yang sering ikut Misa biasa masuk Kapel lewat pintu barat. Sekalipun lewat pintu timur beliau jelas bukan warga Seminari Tinggi yang memang ada yang berkursi roda yang gedungnya berada di timur gedung Domus dan ada lorong penghubung. Wajah baru itu jelas berada di Domus Pacis karena ketika masuk dengan kursi roda didorong oleh karyawan Domus. Ternyata di Domuspun beliau bukan tamu. Beliau adalah penghuni baru di Domus Pacis Santo Petrus. Rm. Hartanta, Direktur Domus Pacis, menulis pesan WA pada jam 16.16 di hari itu di HP Rm. Bambang "Selamat sore... Mulai siang tadi jam 11.00 Rm Saptaka sudah lenggah di Domus. Diantar Sr Constan CB. Beliau tinggal di kamar 211. Nuwunnn". Pada Sabtu 10 Mei 2025 Rm. Hartanta memang sudah memberi informasi bahwa pada Selasa 13 Mei 2025 Rm. Saptaka akan mulai masuk jadi warga Domus Pacis langsung dari Rumah Sakit Panti Rapih. Beliau termasuk imam praja Keuskupan Agung Semarang. Sudah cukup lama menderita sakit. Kini karena kondisinya beliau harus dilayani dalam banyak hal. Rm. Hartanta mengatakan bahwa beliau harus mendapatkan terapi khusus seminggu 4 kali selain kontrol kesehatan umum untuk para rama Domus. Itulah sebabnya Bapak Uskup Mgr. Rubiyatmoko memutuskan Rm. Saptaka tinggal di Domus Pacis Santo Petrus.

No comments:

Post a Comment

Rm. Harto di RS Panti Rapih

Rm. Fransiscus de Sales Suharto Widodo adalah salah satu penghuni Domus Pacis Santo Petrus, Kentungan. Kalau Rm. Yadi tercatat sebagai pengh...