Rm. Yadi Selesai Opname

Pada Jumat 8 November 2024 Rm. Yadi masuk opname di RS Panti Rapih. Beliau mengalami tubuh menggigil. Ternyata, menurut informasi, Rm. Yadi kena infeksi saluran kencing. Rm. Hartanta sungguh memperhatikan kondisi Rm. Yadi. Dalam usia 87 tahun Rm. Yadi sudah sering mengalami kemunculan fenomena kepikunan. Rm. Hartanta selalu menyediakan satu karyawan untuk menunggu seperti Mas Siswanto, Mas Ardi, Mas Hari, Mbak Sari, dan Mbak Pariyah. Meskipun demikian, apa kata Rm. Yadi, yang selalu dilaporkan ke Rm. Hartanta dari karyawan penjaga, akan amat diperhatikan oleh Rm. Hartanta. Rm. Yadi memang memiliki hubungan dekat dengan keluarga terutama kemenakan-kemenakannya. Maka tidak mengherankan kalau Rm. Yadi bertanya tentang Ibu Hosti. Ibu Hosti adalah salah satu kemenakan yang dari Senin sore sampai Selasa sore selalu ikut menemani. Maklumlah, Rm. Yadi sudah ada dalam pendampingan khusus selama 24 jam. Ada 3 orang karyawan Domus yang bergantian melayani, yaitu Pak Haryono, Mas Ardi, dan Mas Riko. Ketiga karyawan dan Bu Hosti sungguh setia siaga bagi Rm. Yadi. Ketika Rm. Yadi bertanya tentang Ibu Hosti, Rm. Hartanta langsung mengontak. Bu Hostipun mengontak sanak saudaranya. Maka dari Domus terdengar bahwa kemenakan-kemenakan Rm. Yadi menjenguk ke RS Panti Rapih. Sebenarnya pada Sabtu 9 November 2024 sudah ada informasi bahwa Rm. Radi sudah tidak kesakitan. Meskipun demikian barangkali hadirnya kemenakan-kemenakan membuat kegembiraan bagi Rm. Yadi. Padahal ada yang bilang bahwa kegembiraan adalah 80% obat penyakit. Pesan WA dari Rm. Hartanta pada Senin 11 November 2024 pada jam 10.05 barngkali merupakan buah berita bagus. Rm. Hartanta menulis "Siang. Mo yadi udah boleh pulang ke domus. Ini baru diurus admin nya."