Kunjungan Rm. Willem untuk Rm. Tri Wahyono

Ini hari Rabu 20 Agustus 2025. Ketika membuka WA tiba-tiba Rm. Bambang menemukan kiriman gambar dari Mbak Tri, salah satu karyawan Domus Pacis Santo Petrus. Dalam gambar ada seseorang berdiri dan di depannya terbaring sosok dengan berselimut. Dalam hati Rm. Bambang cukup terkejut dan berpikir ada salah satu rama sepuh yang drop. Ini berarti harus ada yang mengantar beliau ke RS Panti Rapih. Rasa gelisah agak menyelimuti hati Rm. Bambang karena saat itu Rm. Andika, Direktur Domus, sedang ikut rapat di Jakarta. Sementara itu Rm. Hartanta yang masih ikut mengawasi Domus berada di Paroki Salam. Ketika gambar di WA dibuka lagi, ternyata ada tambahan narasi dari MBak Tri "Romo wilem,rawuh,mengucapkan ,Selamat imamat, kalian rm tri,lajeng tindak wonten makamipun rm joko sistiyanto ,romo" (Rm. Willem datang mengucapkan Selamat Imamat kepada Rm. Tri. Kemudian beliau ke makam Rm. Joko Sistiyanto). Narasi ini terkirim pada jam 11.27. Ketika membuka pertama kali, gambar terkirim pada jam 11.24. Ketika membuka gambar, narasi memang belum ada.

Setelah bertemu Mbak Tri, Rm. Bambang memang menjadi lebih jelas. Rm. Wiilem Pauw memang datang mengunjungi Rm. Tri Wahyono. Rm. Willem kini menjadi pastor di Paroki Kebondalem, Semarang. Beliau memang teman seangkatan imamat dengan Rm. Tri Wahyono dan almarhum Rm. Joko Sistiyanto. Rm. Tri Wahyono dan Rm. Joko termasuk penghuni Domus Pacis sejak masih di Domus Pacis Puren, Pringwulung, hingga di Domus Pacis Santo Petrus, Kentungan. Rm. Joko telah wafat lebih dari satu tahun lalu. Sementara itu Rm. Tri Wahyono sudah ada dalam kondisi yang harus dilayani dalam segalanya. Beliau sudah dalam posisi terus berbaring di tempat tidur. Penjagaan selama 24 jam sudah terjadi untuk Rm. Tri. Santapan sudah menggunakan sonde. Rm. Willem Pauw meluangkan waktu khusus untuk mengunjungi Rm. Tri Wahyono dan ziarah kubur di makam Rm. Joko. Bersama Rm. Sudarmadi dan Rm. Martoyoto, Rm. Willem, Rm. Tri Wahyono, dan almarhum Rm. Joko mendapatkan tahbisan imamat pada tanggal 19 Agustus 1987. Dengan demikian, yang dilakukan oleh Rm. Willem dengan datang di Domus Pacis sungguh menyatakan ikatan dengan Rm. Tri Wahyono dan alm. Rm. Joko dalam rangka ulang tahun imamat ke 38.