Tuesday, August 9, 2022

Lamunan Pesta

Santo Laurensius, Diakon dan Martir

Rabu, 10 Agustus 2022

Yohanes 12:24-26

24 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya jikalau biji gandum tidak jatuh ke dalam tanah dan mati, ia tetap satu biji saja; tetapi jika ia mati, ia akan menghasilkan banyak buah. 25 Barangsiapa mencintai nyawanya, ia akan kehilangan nyawanya, tetapi barangsiapa tidak mencintai nyawanya di dunia ini, ia akan memeliharanya untuk hidup yang kekal. 26 Barangsiapa melayani Aku, ia harus mengikut Aku dan di mana Aku berada, di situpun pelayan-Ku akan berada. Barangsiapa melayani Aku, ia akan dihormati Bapa.

Butir-butir Permenungan

  • Tampaknya, kalau dihadapkan pada bahaya sehingga harus memilih kehilangan harta benda atau kehilangan nyawa, pada umumnya orang akan menyelamatkan nyawa. Barang benda bisa dicari lagi.
  • Tampaknya, pada umumnya orang menggambarkan nyawa sebagai kunci kehidupan. Orang ingin mempertahankan hidup selama mungkin.
  • Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa, bagi yang biasa bergaul intim dengan kedalaman batin, sekalipun kematian membuat orang tidak mengalami lagi kehidupan duniawi, kalau berguru pada alam, orang akan punya sikap tidak hanya hidup untuk diri sendiri sehingga meyakini segala kurban diri adalah justru menjadi raihan kelimpaham hidup yang bertahan hingga keabadian. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang yakin hidupnya akan bertahan selama-lamanya di dalam kehidupan anak cucu dan generasi-generasi kemudian karena berada dalam jalan partisipasi dalam perjuangan demi kebaikan umum.

Ah, yang namanya mati itu ya menghentikan hidup.

No comments:

Post a Comment

Rm. Hartanta Akan 15 Tahun Imamat (1)

Pada Kamis 5 Juni 2025 malam, ada omong-omong antara Rm. Hartanta, Bu Rini, dan saya tentang rencana tanggal 30 Juni 2025. Itu adalah hari P...