Untuk Rm. Hartanta

"Sesuk teng Salam onten perayaan kathah sambuta. Jarene onten sanga" (Besok di Salam akan ada banyak sambutan. Katanya ada 9 orang) kata Rm. Hartanta ketika makan malam pada Jumat 1 Agustus 2025. "Dhek onten sing takon sinten sing ajeng makili Domus, kula criyos rasa ana" (Ketika ada yang bertanya siapa yang akan mewakili Domus Pacis Santo Petrus, saya jawab tidak ada). Omongan itu sebenarnya berkaitan dengan acara di Paroki Santa Theresia Salam Sabtu 2 Agustus 2025. Itu adalah acara serah terima pelalayanan imam yang akan bertugas di Salam. Rm. Yadi dari Salam, yang akan pindah ke Kendal, digantikan oleh Rm. Hartanta. Rm. Hartanta dari bertugas jadi Direktur Domus Pacis Santo Petrus dipindahkan tugas memimpin Paroki Salam. Rm. Hartanta akan disertai Rm. Heruyanto yang menggantikan Rm. Winarto. Rm. Heruyanto ke Salam pindahan dari Paroki Gamping, sedang Rm. Winarto dari Salam ke Wedi. Dalam acara hari itu Rm. Bambang dari Domus Pacis datang bersama beberapa Bu Rini dan beberapa ibu lain yang biasa membantu pelaksanaan hajatan Domus.

Ternyata dalam makan malam Jumat 1 Agustus 2025 itu Rm. Hartanta minta Rm. Bambang ikut serta dalam sambutan beliau. Rm. Hartanta memintanya untuk nembang. Rm. Bambang berkata "Yen ngaten mangke kula kudu ngarang riyin" (Kalau begitu nanti saya harus membuat lebih dulu). Itulah sebabnya, sebelum berangkat tidur, Rm. Bambang menulis kidung macapat atau tembang tradisional Jawa. Rm. Bambang menempatkan dirinya tidak berbicara kepada para hadirin termasuk para lain selain kepada Rm. Hartanta. Pada Sabtu malam Rm. Hartanta memang dilantik oleh Rama Vikep Kedu menjadi Pastor Paroki Santa Theresia Salam. Ternyata yang memberikan sambutan sesudah Komuni ada 6 orang : Dewan Paroki Gamping, Rm. Yadi, Rm. Winarto, Rm. Reza, Rm. Hartanta, dan Rm. Heruyanto. Ketika sampai pada gilirannya, Rm. Hartanta mendorong Rm. Bambang dengan kursi rodanya untuk tampil bersama. Dengan tembangnya Rm. Bambang meminta semua hadirin mendengarkan kata-katanya untuk Rm. Hartanta. Dalam kidung pangkur dia berkata :

Kacriyos Paroki Salam (Katanya Paroki Salam)

Bagya gumyak tanggap warsa mengeti (Sedang bergembira memperingati ulang tahun)

Ananging nganggo pindhah pastur (Tetapi ada peristiwa perpindahan pastor)

Yadi klawan Hartanta (Rm. Yadi dan Rm. Hartanta)

Kawula sadaya para warga Domus (Kami semua warga Domus Pacis)

Amung nyuwun ing Pangeran (Hanya mohon kepada Tuhan)

Aja suwe nggoning sedhih (Jangan lama mengalami susah adaptasi).